Ganjar Pranowo Terharu Disambut Oleh Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bekhak.

4 Min Read

Terharu Disambut Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bekhak.Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Sultan Sekala Bekhak Kepaksian Pernong, Paduka Yang Mulia (PYM) Saibatin Peniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong, Sultan Sekala Bekhak Yang Dipertuan ke-23.

Bandar Lampung, VisioneerNews.id – Suasana sakral bernuansa adat terlihat kental saat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bertemu sejumlah tokoh adat Lampung, salah satunya merupakan Sultan Sekala Bekhak Kepaksian Pernong, Paduka Yang Mulia (PYM) Saibatin Peniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong, Sultan Sekala Bekhak Yang Dipertuan ke-23 di Villa Batu Putuk Bandar Lampung, Sabtu, 22 Januari 2022.

Sejumlah prosesi adat dilakukan langsung oleh jajaran Panglima dan Hulubalang kerajaan untuk menyambut kedatangan orang nomor satu di Jawa Tengah itu. Setelah itu, diarak menuju lokasi pertemuan oleh para penari pencak silat khakot.

Di sana Ganjar sudah disambut Pun Edward Syah Pernong, Ketua DPW Partai NasDem Lampung Herman HN, Ketua DPD Partai Demokrat Lampung Edy Irawan Arief, serta sejumlah saibatin pangeran, dan tokoh-tokoh adat.

Dalam pertemuan itu, Ganjar kemudian diberi kopiah Lampung bertanduk atau Hanuang Bani dan disematkan pin emas kerajaan sebagai simbol diterimanya Ganjar menjadi keluarga kerajaan.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo disambut Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Bekhak, Kepaksian Pernong saat mengunjungi Lampung.

“Ya ini lencana kepaksian, sebuah lencana yang menandakan kekerabatan. Mudah-mudahan ini bisa semakin melekatkan hati pak Ganjar dengan masyarakat Lampung khususnya Kepaksian Sekala Bekhak Lampung,” kata Pun Edward.

Usai ramah tamah, Ganjar dan Pun Edward kemudian makan siang bersama. Keduanya Nyeruit bareng, yakni makan makanan khas Lampung. Menu yang terdiri dari pindang ikan baung, pepes ikan Belida,sambal terasi dicampur nanas, sambal durian atau tempoyak serta lalapan itu disantap keduanya sambil ngobrol bersama dengan akrab.

“Pun Edward mengatakan, Kepaksian Sekala Bekhak menyambut dengan gembira dan bangga atas kunjungan Ganjar. Ganjar Pranowo yang banyak kegiatan di Lampung masih menyempatkan waktunya untuk bersilaturahmi dengan Kepaksian Pernong dan tokoh-tokoh adat Lampung lainya.

“Saya sangat bangga dan terharu, pak Ganjar mau menyempatkan diri bertemu saya dan keluarga saya dari Kepaksian Pernong Sekala Brak. Mudah-mudahan silaturahmi ini tidak akan putus demi kebaikan bersama,” ucapnya.

Sementara itu, Ganjar begitu terpukau dengan penyambutan Edward Syah pernong dan keluarganya. Ia yang awalnya berpikir hanya bertemu dengan beberapa keluarga Pun Edward, ternyata yang hadir cukup banyak dan semuanya adalah kerabat kerajaan.

“Sambutannya sangat hebat menurut saya, saya saja kaget dan terkejut. Ini luar biasa, di luar dugaan. Saya merasa tersanjung dan berterimakasih,” katanya.

Ganjar juga berterimakasih karena telah dianggap kerabat kerajaan setelah diberi Hanuang Bani dan pin emas. Ia berharap, pertemuan itu akan menjadi bagian dari simbol bagaimana membangun kekeluargaan, menyatukan dengan keberanian.

Ganjar mengatakan, selama dua hari di Lampung dirinya merasakan seperti berada di daerah sendiri. Apalagi, di Lampung ada saudara yang tinggal di Pringsewu dan di Sukabumi.

“Jadi ada anaknya pakde saya yang merawat saya sejak kecil, dua orang ternyata tinggal di Lampung. Selain itu kemarin saya bertemu dengan para transmigran itu aslinya dari Purworejo, Kutoharjo, Bagelen dan lainnya. Itu kan daerah saya, makanya saya seperti bertemu dengan saudara-saudara sendiri,” pungkasnya. Dalam pertemuan itu Pun Edward juga menerangkan sejumlah silsilah keberadaan Lampung.

( Red / VN )

Share This Article