Kebakaran di Pisangan Baru, Unit Pemadam Kembali Kesulitan Menuju Lokasi Akibat Banyaknya Mobil Parkir di Pinggir Jalan

2 Min Read

Situasi kebakaran di Jalan Kayumanis V, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. (Foto Visioneernews/ Shendy Marwan – Andy Berita Matraman)

JAKARTA, VISIONEERNEWS.ID – Telah terjadi kebakaran di Jalan Kayumanis V, Kelurahan Pisangan Baru, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur. Kebakaran diduga akibat arus pendek listrik sekitar jam 9.30 WIB, Minggu (5/3/2023).

Hal ini dibenarkan oleh Mardiyanto Perwira Piket Matraman, yaitu kejadian sekitar jam 9.30 WIB sebagaimana laporan yang diterima Gulkarmat.

“Kami menerima laporan sekitar jam 9.30 WIB, untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan. Yang jelas rumah ini dalam tahap renovasi, untuk situasi bisa kami kendalikan karena rumah disekitarnya tertata permanen sehingga perambatan bisa dicegah,” jelasnya.

Namun unit pemadam sempat kesulitan untuk menuju lokasi akibat banyaknya mobil terparkir di bahu jalan, bahkan sedikit ‘memakan’ badan jalan.Hal ini dibenarkan pula oleh Gulkarmat, Dishub, dan Ketua RW yang ada di lokasi kebakaran.

“Kami sempat kesulitan menuju lokasi kebakaran akibat beberapa mobil yang terparkir di pinggir jalan,” ungkap Mardiyanto.

Setelah dikonfirmasi ke petugas Dishub yang berjaga. Pihaknya menyatakan telah melakukan upaya dan sosialisasi agar hal ini bisa teratasi, bahkan kami juga sudah berkomunikasi dengan pihak kelurahan.

“Sebenarnya kalau di wilayah sini, kami sudah melakukan sosialisasi, bahkan kami sudah berkomunikasi dengan kelurahan untuk mengupayakan secara bersama supaya tidak ada mobil yang parkir sembarangan lagi,” ujar Nur Jaya, petugas Dishub yang ada di lokasi kebakaran.

Hal senada juga diucapkan tegas oleh Suhendro, ketua RW.02, Ia menjelaskan bahwa pihaknya telah melaporkan ke Kelurahan bahkan, pihaknya bersama kelurahan serta Dishub telah melakukan himbauan bahkan penertiban bagi mobil yang parkir di pinggir jalan.

“Saya sudah melaporkan ke Kelurahan dan sudah diupayakan penertiban oleh pihak Dishub, tapi tetap mereka (pemilik mobil) seperti ‘kucing-kucingan’. Pas ada penertiban mereka taat, pas penertiban sudah selesai mereka parkir lagi. Ya begitulah, mereka punya mobil tapi garasinya tidak ada,” cetus Suhendro.

(Dion/ Red)

Editor: Shendy Marwan

Share This Article